PEP dan PrEP, cara baru pencegahan HIV

PEP dan PrEP, cara baru pencegahan HIV

Di Indonesia belum banyak di bahas tentang PEP dan PeRP sebagai metoda untuk pencegahan HIV, dikarenakan tidak tersedianya obat di Indonesia. Mari kita bahas satu persatu.

PEP (Post Exposure Profilaxis ) merupakan obat Antiretroviral sesegera mungkin maksimal 72 jam setelah terexposure oleh virus HIV baik melalui hubungan sex atau akibat kecelakaan kerja.Di Indonesia PEP lebih dikenal di petugas medis, apabila petugas medis terpapar bahan yang dicurigai mengandung virus HIV atau tanpa sengaja tertusuk jarum suntik pada saat melakukan pekerjaan. Petugas kesehatan itu akan diminta untuk memeriksakan diri dan berkonsultasi dengan dokter terlebih dahulu sebelum meminum ARV. Sebenarnya dengan prinsip yang sama bisa diterapkan pada orang yang dengan tanpa sengaja melakukan hubungan sex tanpa menggunakan kondom. Apabila hal tersebut terjadi dengan segera maksimal 72 jam harus meminum bbat antiretroviral dan harus diminum selama 30 hari terus menerus tanpa lupa sama sekali. Sebelum memulai PEP tentu harus berkonsultasi terlebih dahulu dengan dokter yang sudah terlatih dan mengerti tentang PEP. Kamu akan terlebih dahulu akan di tes status HIV kamu, PEP hanya bisa digunakan apabila status HIV kamu non reactive/negatif. Apabila status HIV kamu positif segera melakukan pengobatan HIV.

PrEP (Pre Expoxure Profilaksis ) merupakan obat antiretroviral yang kamu minum terus menerus untuk mencegah kamu tertular virus HIV. Ada 2 cara penggunaannya yang bisa dilakukan pertama apabila kamu meminumnya terus menerus setiap hari tanpa putus , akan melindungi kamu dari virus HIV tapi perlu diingat ini tidak melindungi kamu dari Penyakit menular seksual lainnya. konsultasi terlebih dahulu dengan dokter yang mengerti tentang PrEP sebelum memulainya. Cara Kedua hanya diminum pada saat tertentu saja, misalnya pada kasus kamu akan bepergian dan melakukan party dimana melibatkan alkohol dan drugs, tentu kesadaran  akan penggunaan kondom akan sangat rendah. saya ambil contoh bila kamu akan ke Bangkok untuk Songkran atau Mardi Gras di Australia atau yang lainnya. sebelum kamu berangkat kamu akan meminum PrEP selama di sana dan sepulangnya dari sana. silahan konsultasi dahulu dengan dokter yang mengerti tentang PrEP

Tentu saja penggunaan kondom yang konsisten dan teratur dengan pelicin berbahan dasar air yang cukup akan membuat kamu cukup terlindungi dari virus HIV dan jangan lupa untuk memeriksakan status HIV kamu .

Untuk PEP dan PrEP belum tersedia di Indonesia , untuk informasi lebih lanjut di balimedika.com